5 Kebiasaan yang Menghambat Kesuksesan Mahasiswa!

Penghambat Kesuksesan Mahasiswa- Menjadi mahasiswa di salah satu Perguruan Tinggi favorit merupakan awal kesuksesan kita untuk mencapai kesuksesan lainnya. Tentu saja untuk mencapai kesuksesan tersebut sangatlah tidak mudah. Selain kerja keras, kamu juga harus mampu mengatasi berbagai faktor internal dan eksternal yang menghambat kesuksesanmu.

Foto Sukses (source: majalahmesinbisnis.com)
Tidak jarang perilaku kita ketika di perkuliahan menjadi cerminan kita dimasa depan. Oleh sebab itu, mumpung kita masih menjadi mahasiswa, ayo kita berperilaku positif mulai dari sekarang, agar kesuksesan kita dimasa depan terjamin.
Berikut beberapa kebiasaan yang menjadi penyebaba mahasiswa sulit mencapai kesuksesannya, dilansir dari laman okezone.com. Yuk langsung saja kita simak!

1. Malas

Malas adalah faktor internal dalam diri yang menyebabkan mahasiswa kerap menunda-munda pekerjaan. Padahal, semakin kamu malas, maka semakin kamu tertinggal dengan teman-teman lain yang mau berusaha mencapai cita-cita. So tinggalkanlah sifat malasmu itu, dan mulailah untuk mengerjakan sesuatu tepat waktu.

2. Tidak punya pendirian

Mahasiswa mudah terpengaruh dengan orang lain. Mereka cenderung mengikuti arus sehingga kurang punya prinsip dan pendirian. Supaya dapat sukses, kamu harus punya pikiran yang berbeda dan berani mengungkapkannya di mata umum sebagai sebuah ide yang out of the box.

3. Perfeksionis

Perfeksionis adalah hal yang baik. Namun, jika terlalu berlebihan sifat ini akan membuatmu lama dalam menyelesaikan sesuatu. Ingat, di zaman sekarang kecepatan dan mobilitas menjadi sangat penting agar mampu bersaing dengan orang lain.

4. Takut ambil risiko

Mahasiswa yang tidak mau ambil risiko atau konsekuensi akan menjadi mahasiswa yang biasa. Jika kamu punya ide yang bagus untuk direalisasikan, enggak ada salahnya kamu berani menyampaikannya dan membuatnya menjadi kenyataan. Rata-rata orang yang takut mengambil resiko termasuk orang pesimis, dan yang bernai mengambil resiko bertimpe optimis dan idealis.

5. Putus asa

Setelah mengalami kegagalan, tak sedikit mahasiswa yang putus asa dan enggan mencoba lagi. Hilangkan jauh-jauh sifat putus asa, anggap kegagalan sebagai keberhasilan yang tertunda. |Source: Okezone.com
Back To Top