Indonesia Membutuhkan Politisi yang Kreatif

Indonesia membutuhkan Politisi - Perkembangan globalisasi dan regionalisasi di Asia Tenggara khususnya dengan diberlakukannya Asean Economic Community atau Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA), mendorong meningkatnya kebutuhan akan lulusan sarjana yang memahami dan menguasai keterkaitan erat antara politik dan bisnis di Indonesia. Kebutuhan tersebut dirasakan baik di sektor pemerintah maupun swasta. Sebagai contoh, investor asing yang datang ke Indonesia untuk menanamkan modal dan mengembangkan bisnisnya perlu mengetahui resiko politik dan keamanan di Indonesia termasuk pola-pola konflik yang ada di berbagai daerah. Karena itu Indonesia membutuhkan lulusan yang memiliki pemahaman yang baik dalam hal keterkaitan politik dan bisnis. 

Politisi Muda

Berbeda dengan Jurusan Ilmu Politik di Universitas lain, Jurusan Ilmu Politik di UPH hadir dengan konsentrasi dan penekanannya terhadap permasalahan politik dan bisnis. Program Studi Ilmu Politik UPH akan menciptakan sarjana yang dapat berpikir multidisiplin, yaitu orang yang mengerti tentang politik sekaligus bisnis. Paparan tersebut disampaikan oleh Prof. Aleksius Jemadu, Dekan FISIP UPH dalam kesempatan ‘Deans Talk’ kepada para siswa yang akan memasuki dunia kampus.

“Permasalahan governance sekarang ini harus memperhatikan masalahan politik dan bisnis,” Begitu ujarnya.

politik dan bisnis kini adalah bidang yang saling terkait satu sama lain dan hal ini memiliki dampak terhadap sektor publik dan perusahaan di Indonesia. karena itu mahasiswa ilmu politik UPH akan dibekali dengan pemahaman yang baik mengenai kesinambungan antara politik dan bisnis, menerapkan kerangka berpikir yang konseptual, serta kemampuan dalam mempelajari kebijakan yang berpengaruh di berbagai sektor di Indonesia,” jelas Prof. Aleksius.

Selain itu, menurut Prof. Aleks, dengan mempelajari Ilmu Politik dan Bisnis memberi lulusan kesempatan yang besar untuk memiliki karir di bidang yang sesuai. Lulusan program studi ini memiliki peluang kerja di dunia birokrasi pemerintahan, sektor bisnis, analis resiko politik dan keamanan, NGOs, MNCs, perbankan, analist investasi, serta bidang kerja lainnya di mana politik dan bisnis saling terkait satu dengan yang lain.

Program Studi Ilmu Politik FISIP UPH  didukung fasilitas perkuliahan yang lengkap di Kampus UPH Lippo Karawaci, serta dosen lulusan dalam dan luar negeri yang telah berpengalaman baik dalam disiplin ilmu politik maupun keterkaitan antara politik dan bisnis atau ekonomi pada umumnya.(rh)

Penulis: Rosse Hutapea

Back To Top